KAJIAN RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN DAILY CHECK DI DEPO KERETA DAOP 2 BANDUNG

Dublin Core

Title

KAJIAN RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN DAILY CHECK DI DEPO KERETA DAOP 2 BANDUNG

Creator

DHIMAS NIZAR WICAKSONO
NIT: 20194009

Abstract

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan SMK3, Tenaga kerja merupakan orang yang mampu melakukan pekerjaan dengan tujuan menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat. Pada tahun 2021, jumlah kecelakaan kerja di Indonesia tercatat sebanyak 234.270. Jumlah tersebut naik sebesar 5,56% dari tahun sebelumnya yang berjumlah 221.740 kasus. PT Kereta Api Indonesia (Persero) adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan jasa angkutan kereta api. Agar terus menjadi moda transportasi kepercayaan masyarakat, maka PT KAI harus selalu menjaga kualitas pelayanannya. Maksud penelitian ini adalah mengetahui potensi risiko kecelakaan kerja pada bagian daily check di Depo Kereta Daop 2 Bandung guna meningkatkan keselamatan kerja petugas perawatan harian. Berikut adalah tujuannya yaitu mengidentifikasi potensi bahaya pada kegiatan daily check, mengidentifikasi risiko kegiatan daily check, menilai tingkat risiko pada kegiatan daily check, dan membuat usulan pengendalian terhadap dampak risiko pada kegiatan daily check di Depo Kereta Daop 2 Bandung. Metode pengumpulan data adalah menggunakan kuesioner dan wawancara. Sedangkan metode analisisnya menggunakan HIRARC (hazard identification, risk assessment dan risk control). Kesimpulan dari penelitian yang sudah dilakukan adalah hasil identifikasi bahaya dapat diketahui terdapat 8 potensi bahaya dari 5 kegiatan daily check. Potensi bahaya tersebut ttop blok tidak dipasang dan rem rangkaian tidak terikat. Prosedur kerja yang kurang tepat, petugas kurang berhati-hati dan/atau peralatan pemeriksa tekanan tidak berfungsi dengan baik, sarana bergerak tanpa adanya konfirmasi dari petugas langsir, terdapat kebocoran penampung air radiaor dan pelumas pada genset, air radiator pada pembangkit listrik, kurang hati-hati saat menurunkan plat penyebrangan (apron). Risiko yang terdapat dalam kegiatan daily check kereta adalah rereta meluncur, tertimpa peralatan kerja, terjepit bearing pada roda, terjepit alat perangkai (coupler), konslet pada sistem kelistrikan, lantai licin, dan terjepit plat penyeberangan (apron). Tingkat risiko pada semua jenis risiko adalah sedang. Pengendalian yang diusulkan pada penelitian ini sesuai dengan hierarki pengendalian risiko yaitu dengan substitusi, kontrol administrasi, dan APD.

Kata Kunci: Potensi bahaya, Risiko, Kegiatan daily check, HIRARC

Social Bookmarking

Citation

DHIMAS NIZAR WICAKSONO NIT: 20194009, “KAJIAN RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN DAILY CHECK DI DEPO KERETA DAOP 2 BANDUNG,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/630.