KAJIAN KESELAMATAN KERJA PADA PETUGAS PERAWATAN BODY KERETA API DI BALAI YASA MANGGARAI

Dublin Core

Title

KAJIAN KESELAMATAN KERJA PADA PETUGAS PERAWATAN BODY KERETA API DI BALAI YASA MANGGARAI

Creator

M.FARID HAFIFUDDIN HUDA
NIT : 202040221

Abstract

Unit Pelaksana Teknis Balai Yasa Manggarai merupakan satuan organisasi yang berada di lingkungan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) yang berada di bawah Direktorat Sarana (D4) yang terletak di Manggarai, Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Balai Yasa Manggarai merupakan Balai Yasa satu-satunya yang terletak di wilayah Jabodetabek yang mampu menampung kurang lebih sejumlah 200 kereta api untuk dilakukan perawatan, baik semi perawatan akhir, perawatan akhir maupun modifikasi. Dalam pelaksanaan perawatan, Balai Yasa Manggarai melakukan perawatan terhadap kereta penumpang, kereta makan, kereta pembangkit dan kereta bagasi. Dalam perawatan di Balai Yasa ini, terdapat 4 bagian perawatan yaitu bagian listrik kereta, bagian kereta dan gerbong, bagian bogie, dan bagian logam. Perawatan body kereta api yang ada di Balai Yasa Manggarai ini berguna untuk keandalan sarana dalam beroperasi. Namun terdapat potensi bahaya dan risiko dalam kegiatan perawatan body kereta api ini yang dapat menimbulkan luka ringan hingga luka berat pada anggota tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi bahaya dan risiko yang ada pada kegiatan perawatan body kereta api sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja di masa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petugas perawatan body kereta api yang ada di Balai Yasa Manggarai, sedangkan teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dengan kriteria yang digunakan pada penelitian ini adalah orang yang mengikuti kegiatan perawatan body kereta api dan memiliki jabatan di bagian Golongan Kerja Kereta Api sekaligus masa kerja lebih dari 2 tahun di Balai Yasa Manggarai. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sementara, metode yang digunakan untuk analisa ialah hazards identification, risk assessment, dan determining control (HIRADC). Metode HIRADC digunakan untuk menilai semua potensi bahaya dan risiko guna mendapatkan nilai tingkat risiko dalam menentukan pengendalian risiko. Penelitian ini menghasilkan 17 identifikasi bahaya dengan rinciannya adalah terdapat 5 potensi bahaya dan risiko bernilai ekstrim, 4 bernilai tinggi, 7 bernilai sedang dan 1 bernilai rendah. Dari penilaian risiko tersebut, pengendalian risiko mengggunakan tahapan rekayasa teknik, administrasi dan alat pelindung diri (APD).

Kata kunci : Potensi bahaya, Risiko, Keselamatan kerja, HIRADC, Balai Yasa Manggarai, Perawatan body kereta api

Social Bookmarking

Citation

M.FARID HAFIFUDDIN HUDA NIT : 202040221, “KAJIAN KESELAMATAN KERJA PADA PETUGAS PERAWATAN BODY KERETA API DI BALAI YASA MANGGARAI,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/880.