ANALISA PENGUJIAN KELAYAKAN UMUR OLI MESIN SAE 40 LOKOMOTIF CC 206

ANALISA PENGUJIAN KELAYAKAN UMUR OLI MESIN SAE 40 LOKOMOTIF CC 206

Minyak pelumas atau oli merupakan sejenis cairan kental yang berfungsi sebagai pelicin, pelindung, dan pembersih bagian dalam mesin. Viskositas kinematik, total acid number, total base number, kontaminasi air merupakan sifat yang sangat penting dalam minyak pelumas. Dalam perkeretaapian umumnya pergantian minyak pelumas berpedoman pada perawatan 6 bulanan dan perawatan 12 bulanan. Pada tugas akhir ini dilakukan pengambilan sampel oli mesin diesel lokomotif CC 206 13 60 di Dipo Lokomotif Cipinang dan dilakukan pengujian oli mesin di laboratorium Petrolab dengan parameter yang diuji yaitu viskositas kinematik 100ºC, total base number, total acid number, kontaminasi air dengan standar yang digunakan yaitu ASTM D445, ASTM D95, ASTM D2896, ASTM D974. Pengambilan sampel oli ini dilakukan pada waktu oli baru, perawatan 3 bulanan, dan perawatan 6 bulanan yang dimana hasil dari pengujian dibandingkan dengan batas kelayakan yang ada dengan standar dari General Electric. Dari pengujian sampel oli mesin diesel pada perawatan 6 bulanan dapat diketahui bahwa oli mempunyai viskositas kinematik 100ºC dengan hasil yaitu 14.64 cSt, pada pengujian total acid number menghasilkan dengan nilai 1.31 mgKOH/g, pada pengujian total base number menghasilkan nilai sebesar 12.05 mgKOH/g, dan pada pengujian kontaminasi air menghasilkan nilai 0.1%. Dari pengujian yang telah dilakukan pada CC 206 13 60 masih dalam keadaan batas layak.

Kata kunci: kontaminasi air, total acid number, total base number, viskositas kinematik