ANALISIS DAMPAK PEMILIHAN JENIS FILLER PADA PENGELASAN SMAW MATERIAL MILD STEEL SS400 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN MIKROSTRUKTUR

Dublin Core

Title

ANALISIS DAMPAK PEMILIHAN JENIS FILLER PADA PENGELASAN SMAW MATERIAL MILD STEEL SS400 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN MIKROSTRUKTUR

Creator

DARU SATRIO PRAMONO
NIT: 202030051

Abstract

Ilmu pengetahuan dan teknologi terus mengalami perkembangan, termasuk juga teknologi pengelasan. Berdasarkan penelitian yang telah ada, banyak penelitian mengenai inovasi di bidang pengelasan. Oleh karena itu, muncul sebuah pemikiran berupa inovasi pengelasan SMAW dengan menggunakan variasi filler. Tujuan penelitian ini adalah agar penggunaan las SMAW pada material mild steel SS400, yang merupakan material yang digunakan pada sarana perkeretaapian agar lebih kuat serta memberikan referensi metode pengelasan SMAW. Filler yang digunakan yaitu filler baja pegas, filler monel, filler galvanis, dan tanpa menggunakan filler. Pengelasan dilakukan menggunakan kampuh single-v groove dengan posisi pengelasan groove weld plate 1G dan elektroda yang digunakan adalah berjenis E6013. Setelah proses pengelasan kemudian dilakukan pembentukan menjadi spesimen uji untuk dilakukan pengujian tarik dan mikrostruktur. Spesimen uji tarik menggunakan standar ASTM E8 dan spesimen pengujian mikrostruktur disesuaikan dengan alat uji yang ada. Hasil pengujian yang diperoleh spesimen yang memiliki nilai kekuatan tarik paling tinggi sebesar 452,74 MPa adalah pada spesimen dengan kode G yaitu spesimen dengan variasi filler galvanis. Spesimen yang memiliki nilai kekuatan tarik paling rendah sebesar 240,76 MPa adalah pada spesimen dengan kode B yaitu spesimen dengan variasi filler baja pegas. Pada pengujian mikrostruktur spesimen dengan variasi filler baja pegas memiliki persentase ferit paling kecil daripada spesimen lain pada daerah HAZ dan daerah lasnya. Spesimen dengan variasi filler galvanis memiliki persentase ferit paling banyak. Didapatkan hasil yang berbanding lurus antara kekuatan tarik dan persentase ferit yang didapat. Semakin besar persentase ferit yang dimiliki pada daerah las dan HAZ, maka semakin besar kekuatan tariknya.

Kata kunci : Las SMAW, mild steel, uji mikrostruktur, uji tarik ,variasi filler

Social Bookmarking

Citation

DARU SATRIO PRAMONO NIT: 202030051, “ANALISIS DAMPAK PEMILIHAN JENIS FILLER PADA PENGELASAN SMAW MATERIAL MILD STEEL SS400 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN MIKROSTRUKTUR,” Repository PPI Madiun, accessed September 17, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/794.