Rencana Anggaran Biaya Reaktivasi Jalan Rel Lintas Madiun-Slahung

Rencana Anggaran Biaya Reaktivasi Jalan Rel Lintas Madiun-Slahung

Rencana anggaran biaya merupakan suatu sistem perhitungan pembiayaan dan jadwal pelaksanaan kontruksi yang dibutuhkan dalam sebuah pekerjaan kontruksi Jalan rel. Tujuan dilakukan perhitungan rencana anggaran biaya untuk mengetahui harga tiap item pekerjaan sebagai pedoman untuk mengeluarkan biaya dalam masa pelaksanaan pembangunan jalan rel. Berdasarkan RIPNas tahun 2018 perencanaan pembangunan reaktivasi Jalan Rel lintas Madiun-Slahung dilakukan pada Tahun 2025 dengan meninjau aspek-aspek tertentu. Penelitian ini menganalisis tentang Rencana Anggaran Biaya untuk Reaktivasi Jalan Rel Lintas Madiun-Slahung. Perhitungan rencana anggaran biaya akan berdampak untuk kedepannya terhadap perencanaan konstruksi jalan rel. Berdasarkan hasil analisis taruna Dewasa Aldi, Wahyu dan Abimanyu pembangunan jalan rel di lokasi ini jika menggunakan jalur eksisting akan banyak melakukan pembebasan lahan dikarenakan jalur eksisting sebagian besar sudah dibangun perumahan,pertokoan dan bangunan lainnya. Maka dari itu perencana reaktivasi Jalan Rel membuat trase alternatif dengan tujuan agar mempermudah dalam pembangunan proyek perencanaan reaktivasi Jalan rel Madiun-Slahung dengan panjang jalur 57,599 m single track dan menggunakan spesifikasi kelas jalan 1 berdasarkan PM 60 Tahun 2012 dengan kecepatan operasi mencapai 110 km/jam. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui Rencana Anggaran Biaya (RAB) Reaktivasi Jalan rel Madiun–Slahung yaitu Rp. 1,837,988,445,000.00, total rencana anggaran biaya tersebut di inflasi ke tahun 2025 menjadi Rp. 2,101,927,975,157.35 dengan rencana durasi waktu pekerjaan 100 minggu. Dalam menghitung RAB penulis berpedoman pada AHSP setempat dan Permenhub No 78 tahun 2014.

Kata kunci : Rencana anggaran biaya, Reaktivasi Jalan Rel