PERENCANAAN ULANG STASIUN PENUMPANG UNTUK REAKTIVASI STASIUN PONDOK RAJEG

PERENCANAAN ULANG STASIUN PENUMPANG UNTUK REAKTIVASI STASIUN PONDOK RAJEG

Reaktivasi stasiun pondok rajeg memiliki perencanaan ulang stasiun yang baik agar para penumpang dan petugas kereta api dapat menggunakan stasiun dengan aman dan nyaman. Tujuan dari penelitian ini adalah mendesain stasiun sesuai dengan peraturan yang berlaku dan menggunakan perangkat lunak AutoCad dan SketchUp Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah menentukan kelas stasiun dari data studi reaktivasi stasiun. Lokasi penelitian berada di Stasiun Pondok Rajeg yang saat ini kondisinya tidak terawat dan rusak. Situasi sekitar Stasiun Pondok Rajeg yaitu masyarakat melakukan aktivitas perdagangan. Penentuan kelas stasiun pondok rajeg dari data sekunder termaksud kedalam stasiun kelas kecil. Fasilitas yang disediakan di Stasiun Pondok Rajeg ialah fasilitas keamanan, keselamatan, fasilitas keteraturan, fasilitas kenyamanan dan fasilitas kesetaraan. Penentuan luas stasiun pondok rajeg didapat dengan mengetahui luas eksisting stasiun dan perencanaan pertambahan peron lalu didapat nilai KDB. Nilai KDB akan digunakan untuk mengetahui luas rencana stasiun dan nilai KDH. Didapat luas eksisting stasiun pondok rajeg ialah 1.595 m2, luas perencanaan peron adalah 910 m2 luas rencana stasiun pondok rajeg ialah 4.175 m2 dan nilai KDH adalah 626 m2. Jumlah ruangan yang dibutuhkan Stasiun Pondok Rajeg ialah Ruang Kepala Stasiun 20 m2, ruang PPKA 18 m2, ruang keamanan 9 m2, ruang kebersihan 6 m2, Hall 60 m2, ruang peralatan 8 m2, ruang informasi 9 m2, ruang tunggu 40 m2, kesehatan 15 m2, loket 60 m2, musholla 24 m2, toilet 30 m2.

Kata kunci : kelas stasiun, luas rencana stasiun, AutoCad dan SketchUp