EVALUASI IMPLEMENTASI HIRADC DAN K3 SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJAAN TRACK DI PROYEK DOUBLE TRACK MOJOKERTO-SEPANJANG

Dublin Core

Title

EVALUASI IMPLEMENTASI HIRADC DAN K3 SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJAAN TRACK DI PROYEK DOUBLE TRACK MOJOKERTO-SEPANJANG

Creator

HELMI ASYAM NURUDDIN
NIT : 20191014

Abstract

Dalam pembangunan infrastruktur mempunyai suatu tujuan dengan batasan waktu, biaya, dan waktu tertentu. Untuk merealisasikan tujuan tersebut tentunya melibatkan banyak tenaga kerja, dan tidak bisa dipungkiri di setiap item pekerjaannya memiliki potensi bahaya kecelakaan kerja yang bisa mengakibatkan cedera, bahkan sampai kematian, hal ini juga akan berdampak dengan tujuan suatu proyek konstruksi yang berakibat keterlambatan waktu dan pembengkakan biaya. Penelitian ini berfokus pada proyek pembangunan jalur ganda Mojokerto-Sepanjang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi implementasi dari manajemen risiko HIRADC, K3 dan menentukan rekomendasi tindak lanjut dari hasil evaluasi. Pengambilan data dilakukan melalui pengamatan di lapangan dengan berdasar dari dokumen HIRADC dan melalui kuesioner. Hasil pengamatan akan dilakukan check list pada tabel yang telah dibuat dan hasil kuesioner akan dilakukan analisis deskriptif, selanjutnya melakukan penilaian menggunakan skala likert dan mengevaluasi serta menentukan rekomendasi tindak lanjut. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa berdasarkan pengamatan implementasi HIRADC pada pekerjaan pengadaan ballas memperoleh hasil 50% telah sesuai dan 50% belum sesuai, pada pekerjaan pemasangan bantalan, rel, asesoris rel dan HTT meemperoleh hasil 67% telah sesuai dan 33% belum sesuai, pada pekerjaan peningkatan track eksisting 50% telah sesuai dan 50% belum sesuai, pada pekerjaan las thermit 57% telah sesuai dan 43% belum sesuai. Sedangkan pada hasil kuesioner yang telah melalui penilaian skala likert memperoleh hasil manajemen risiko dikategori sangat baik, penerapan K3 di kategori cukup, pengawasan di kategori cukup, dan komitmen di kategori sangat baik. Penyebab penerapan dan pengawasan memperoleh hasil cukup yaitu kurangnya kepedulian pelaksana dalam memakai Alat Pelindung Diri, Safety line dan rambu-rambu K3 yang hanya tersedia di beberapa pekerjaan saja, serta tidak adanya Ahli K3 yang mengawasi di lapangan.

Kata Kunci : Hazard Indentification and Risk Assesment Determining Control, Implementasi HIRADC, Evaluasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Social Bookmarking

Citation

HELMI ASYAM NURUDDIN NIT : 20191014, “EVALUASI IMPLEMENTASI HIRADC DAN K3 SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJAAN TRACK DI PROYEK DOUBLE TRACK MOJOKERTO-SEPANJANG,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/492.