IDENTIFIKASI PERMASALAHAN KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI REL KERETA API

Dublin Core

Title

IDENTIFIKASI PERMASALAHAN KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI REL KERETA API

Creator

ALIS SALMA NURIDA
NIT : 20191002

Abstract

Sebagian besar proyek konstruksi yang ada di negara berkembang mengalami keterlambatan penyelesaian proyek. Permasalahan keterlambatan proyek konstruksi juga terjadi pada proyek konstruksi rel kereta api di Indonesia. Salah satu contoh pada proyek double double track paket A lintas Manggarai sampai dengan Jatinegara, Pada proyek tersebut terdapat permasalahan pada waktu pelaksanaan kontrak tahun jamak tahap satu yang harus diperpanjang sampai dengan bulan Februari 2022 untuk penyempurnaan yang seharusnya sudah selesai pada tanggal 30 Oktober 2021. Beberapa faktor permasalahan telah diidentifikasi sebagai penyebab keterlambatan proyek konstruksi yang ada di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mencari faktor dominan dalam keterlambatan proyek tersebut serta rekomendasi tindakan minimalisasi faktor dominan yang telah didapatkan. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dengan cara purposive sampling dimana sampel responden sudah ditetapkan secara spesifik yang sudah ditentukan oleh peneliti. Analisis faktor digunakan untuk membuktikan bahwa faktor yang didapat homogen atau sejenis. Nilai mean dan standar deviasi digunakan pada analisis uji rangking untuk mendapatkan faktor dominan keterlambatan proyek konstruksi rel kereta api. Rekomendasi tindakan minimalisasi dilakukan menggunakan metode Delphi dengan 3 tahapan yaitu, pengumpulan, reduksi, serta persetujuan. Faktor keterlambatan yang didapat sebanyak 35 faktor yang terbagi menjadi 6 aspek yaitu aspek sumber daya manusia, lingkup dan dokumen kerja (kontrak), perencanaan dan penjadwalan, organisasi, koordinasi, dan komunikasi, peralatan dan material, serta eksternal. Namun, pada tahap validasi terdapat 2 faktor yang tidak valid sehingga dikeluarkan pada list faktor keterlambatan konstruksi menjadi 33 faktor. Hasil dari analisis rangking didapatkan 3 faktor dominan dalam keterlambatan kostruksi rel kereta api yaitu kekurangan stok material, kurangnya tenaga kerja ahli, dan koordinasi dalam kerja yang buruk. Rekomendasi tindakan minimalisasi didapatkan dari studi literatur dan wawancara pada pakar yang berperan dalam proyek konstruksi rel kereta api.

Kata Kunci: faktor keterlambatan, proyek konstruksi, pembangunan konstruksi rel, faktor dominan, tindakan minimalisasi.

Social Bookmarking

Citation

ALIS SALMA NURIDA NIT : 20191002, “IDENTIFIKASI PERMASALAHAN KETERLAMBATAN PROYEK KONSTRUKSI REL KERETA API,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/480.