Pembuatan Alat Ukur Geometri Jalan Rel Pada Lori Inspeksi Elektrik PPI Madiun

Pemeriksaan geometri jalan rel meliputi lebar jalan rel, kelandaian, lengkung, peninggian dan pelebaran jalan rel. Pelebaran dan peninggian rel mempengaruhi keausan rel. Pemeriksaan lebar spoor, beda tinggi, dan keausan rel secara berkala menggunaan alat bantu berbasis elektronik dan sensor diperlukan agar dapat menghemat waktu dan tenaga yang dibutuhkan. Penelitian ini membahas proses desain alat menggunakan AutoCAD untuk membuat gambar kerja 2 dimensi dan 3 dimensi. Alat ini menggunakan stainless steel sebagai bahan rangka. Arduino Uno sebagai mikrokontroler pada alat dan software Arduino IDE untuk memprogram alat agar hasil pengukuran ditampilkan pada LCD di dashboard lori inspeksi. Alat ini dapat melewati halangan dinaikkan dan diturunkan menggunakan motor DC sebagai motor penggerak yang telah dipasang gear dan tali kawat, serta engsel sebagai poros sumbunya. Penelitian alat ini menggunakan sensor Maxsonar MB1013 untuk mengukur lebar spoor, Gyroscope MPU6050 untuk mengukur elevasi, KTR linear displacement sensor untuk mengukur keausan rel. Rencana fungsi pengukuran alat berjalan dengan baik. Namun, untuk fungsi alat dapat dinaikkan dan diturunkan dengan motor DC tidak berfungsi sempurna karena torsi motor DC kecil untuk beban alat. Biaya pembuatan alat mencapai Rp.3.559.000,00 dan jika dibandingkan dengan nilai alat yang sudah ada, alat ini hanya membutuhkan biaya 20 % dari nilai 2 alat yang sebelumnya sering digunakan.

Kata Kunci : Arduino Uno, lebar jalan rel, elevasi, keausan rel.