ANALISIS PEMILIHAN MODA ANTARA KERETA API PENATARAN DAN SEPEDA MOTOR DI LINTAS SURABAYA-MALANG

Dublin Core

Title

ANALISIS PEMILIHAN MODA ANTARA KERETA API PENATARAN DAN SEPEDA MOTOR DI LINTAS SURABAYA-MALANG

Creator

SEPTIANA DWINITA FERRYTAWATI
NIT : 20184021

Abstract

Kebutuhan transportasi yang tinggi seperti pada Kota Surabaya dan kota di sekitanya seperti Kota Malang menjadi salah satu penyebab tingginya kemacetan jalan raya. Kemacetan disebabkan karena terjadinya kegiatan ekonomi dimana sebagian besar orang memerlukan transportasi untuk mobilisasinya. Moda pribadi seperti sepeda motor menjadi salah satu pilihan sebagai transportasi warga perkotaan. Salah satu upaya memperkecil tingkat kemacetan jalan raya yaitu dengan beralih dari moda transportasi pribadi ke transportasi umum yang terhindar dari kemacetan jalan seperti Kereta Api. Daop 8 Surabaya memiliki KA Penataran Surabaya-Blitar via Malang sebagai salah satu moda utuk mengatasi masalah kemacetan jalan karena memiliki jalur sendiri berupa rel khusus sehingga terhindar dari kemacetan jalan raya. Maka diperlukan analisis pemilihan moda diantara KA Penataran dan sepeda motor di lintas Surabaya-Malang guna mengetahui karakteristik penumpang, faktor yang mempengarui pemilihan moda, dan model pemilihan moda diantara kedua moda tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yaitu pendekatan dengan pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian berupa analisis statistik. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan bantuan google form. Dengan jumlah responden yang ditetapkan dengan rumus slovin sebesar 100 responden. Kemudian dilakukan uji instrumen yaitu uji validitas dan uji reliabilitas terhadap 30 responden. Metode yang digunakan untuk pemodelan pemilihan moda yaitu regresi logistik biner. Metode regresi logistik biner digunakan untuk mencari hubungan di antara variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat yaitu pemilihan moda. Hasil dari penelitian diperoleh 1) Karakteristik responden didominasi laki- laki, usia 21-30 tahun, pendidikan terakhir SMA dan D1/D2/D3, pekerjaan pelajar/mahasiswa, belum berpenghasilan, melakukan 6-10 kali perjalanan pertahun, keperluan rekreasi/liburan, pemilihan moda berimbang antara kedua moda, alasan pemilihan moda karena ketepatan waktu dan kenyamanan, didominasi perjalanan dari Surabaya-Malang, berdasar kesediaan pindah moda memilih bersedia berpindah moda ke KA Penataran. 2) Faktor yang berpengaruh terhadap pemilihan moda yaitu pendidikan terakhir (X3), jenis pekerjaan (X4), keperluan perjalanan (X7), alasan pemilihan moda (X8), dan kesediaan mengganti pilihan moda (X10). 3) Model terbaik dari pemilihan moda berdasarkan uji omnibus test, hosmer lemeshow test, dan nagelkerke r square dapat disimpulkan bahwa model telah fit dan cukup baik untuk menjelaskan data yaitu : Logit (p) = −19,452 + 0,420X3 − 0,427X4 − 0,419X7 − 0,554X8 + 21,941X10

Kata kunci: Regresi Logistik Biner, Pemilihan Moda, KA Penataran, Sepeda Motor.

Social Bookmarking

Citation

SEPTIANA DWINITA FERRYTAWATI NIT : 20184021, “ANALISIS PEMILIHAN MODA ANTARA KERETA API PENATARAN DAN SEPEDA MOTOR DI LINTAS SURABAYA-MALANG,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/217.