STUDI PERENCANAAN DAN SIMULASI PENGGUNAAN PLTS OFF GRID SEBAGAI CATU DAYA ALTERNATIF PADA STASIUN MAROS

Dublin Core

Title

STUDI PERENCANAAN DAN SIMULASI PENGGUNAAN PLTS OFF GRID SEBAGAI CATU DAYA ALTERNATIF PADA STASIUN MAROS

Creator

RIZKY TEGUH YUNIARTO
NIT : 202020221

Abstract

Stasiun Maros terletak di kawasan bencana banjir karena lokasinya berdekatan dengan Sungai Maros, bahkan stasiun ini pernah mengalami bencana banjir sebanyak 2 (dua) kali. Peristiwa pertama terjadi pada akhir bulan Desember tahun lalu, kemudian peristiwa kedua terjadi pada pertengahan bulan Februari. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlunya ditemukan sebuah solusi yang mampu untuk menyelesaikan tersebut salah satunya dengan memanfaatkan renewable energy. Berdasarkan laporan tahunan Dewan Energi Nasional (DEN) dalam buku Outlook Energi Indonesia tahun 2022, pemanfaatan EBT di Indonesia masih sangat kecil. Total potensi EBT di indonesia sebesar 3643 GW baru dimanfaatkan sebesar 0,3%, khusunya energi surya yang memiliki potensi terbesar yaitu 3294.4 GW namun baru dimanfaatkan sebesar 0,01%. Maka dari itu, solusi yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan di Stasiun Maros ini dengan memulai menggunakan energi terbarukan yaitu menggunakan energi surya untuk dijadikan sebuah PLTS sebagai catu daya alternatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode perhitungan secara teoritis mengenai jumlah kapasitas serta komponen yang digunakan dalam merencanakan sebuah PLTS serta menggunakan simulasi software Homer Pro untuk mengetahui produksi energi yang dapat dibangkitkan. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah PLTS Off Grid yang memiliki kapasitas total 51,84 kWp yang disubstitusikan dengan genset sebagai catu daya cadangan menggunakan sistem ATS (Automatic Transfer Switch). Jenis panel surya yang digunakan merupakan manufaktur dari Schneider berkapasitas 540 Wp sebanyak 96 buah panel. Didukung dengan komponen lainnya yaitu, Inverter Off Grid dengan kapasitas maksimal 60 kW, solar charge controller kapasitas 40 Ampere dengan baterai Trojan SAGM 12 205 dengan tegangan 12 Volt dan kapasitas per baterai sebesar 205 Ah sebanyak 230 buah baterai yang dirangkai secara seri, serta kabel slocable merk PV1-F 12 AWG. Berdasarkan hasil simulasi menggunakan software Homer Pro, PLTS yang direncanakan dapat memproduksi energi 100,7 mWh dalam setahun dengan rata – rata produksi setiap bulannya sebesar 8,3 mWh sedangkan berdasarkan perhitungan secara teoritis energi yang dapat dibangkitkan sebesar 101,6 mWh dalam kurun waktu satu tahun dengan rata – rata produksi energi setiap bulannya sebesar 8,4 mWh. Maka, berdasarkan hasil perhitungan secara teoritis dan hasil simulasi menggunakan software Homer Pro, produksi energi yang dibangkitkan oleh PLTS yang direncanakan sebagai catu daya alternatif dapat menyuplai beban yang ada di Stasiun Maros Secara maksimal.

Kata kunci : ATS (Automatic Transfer Switch), Homer Pro, PLTS, Renewable Energy, Stasiun Maros

Social Bookmarking

Citation

RIZKY TEGUH YUNIARTO NIT : 202020221, “STUDI PERENCANAAN DAN SIMULASI PENGGUNAAN PLTS OFF GRID SEBAGAI CATU DAYA ALTERNATIF PADA STASIUN MAROS,” Repository PPI Madiun, accessed September 20, 2024, https://repository.ppi.ac.id/items/show/735.