Rencana Anggaran Biaya Dan Waktu Pelaksanaan Pada Reaktivasi Jalur Kereta Api Lintas Semarang-Demak

Pada Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia No. KP 2128 th 2018 Tentang Rencana Induk Perkeretaapian (RIPNAS) akan meningkatkan moda transportasi kereta api di Indonesia. Program reaktivasi jalur kereta api pada Semarang – Demak rencananya akan dilakukan pada tahap IV di tahun 2025 – 2030. Dikarenakan pada jalur Semarang – Demak mengalami kemacetan di jalur pantura dan harus dilakukan alternatif pembangunan yaitu dengan pembangunan jalur kereta api. Pembangunan jalan rel selalu berkaitan dengan Rencana Anggaran Biaya yang melakukan perhitungan biaya dan waktu pelaksanaan. Rencana Anggaran Biaya pada tugas akhir ini dilakukan pada reaktivasi lintas Semarang – Demak. Rencana Anggaran Biaya ini berguna untuk perencanaan pembangunan jalan rel, dan dalam pembangunan reaktivasi jalan rel Semarang – Demak ini menggunakan Analisa Harga Satuan dan Harga Satuan Pekerjaan dari Peraturan Menteri Nomor 78 Tahun 2014 Tentang Standar Biaya Di Lingkungan Kementerian Perhubungan, Analisa Harga Satuan Unit JJ Daop 4 Semarang Tahun 2019 dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan untuk kegiatan pembangunan pemerintah Kota Semarang Tahun 2020. Proses penjadwalan pembangunan nantinya akan menggunakan aplikasi yaitu Microsoft Project, aplikasi ini dapat melihat awal mulai pekerjaan, akhir pekerjaan, waktu yang dibutuhkan dalam pembangunan setiap pekerjaan dan hasilnya akan berupa tabel yang berasal dari durasi waktu yang dijadwalkan. Dari hasil perhitungan Rencana Anggaran Biaya pada reaktivasi jalan rel lintas Semarang – Demak didapatkan biaya sebesar Rp. 850,164,866,000.00. pekerjaan pembangunan reaktivasi kereta api lintas Semarang – Demak ini dilakukan selama kurang lebih 1 tahun atau 47 minggu pekerjaan.

Kata kunci: Rencana Anggaran Biaya, Reaktivasi Jalan Kereta Api, RIPNAS